Zun Nun mengisahkan sebagai berikut:
Selama 30 tahun aku mengajak manusia untuk bertaubat, tetapi hanya seorang sahaja yang telah menghampiri Allah dengan segala ketaatan. Beginilah ceritanya:
Pada suatu hari sewaktu aku berada di pintu sebuah masjid, seorang raja muda bersama pengiringnya lalu di hadapanku. Kukatakan: "Tidak ada yang lebih bodoh daripada si lemah yang bergelut melawan si kuat"
Raja itu bertanya kepadaku: "Apakah makna katakatamu itu?"
"Manusia adalah makhluk yang lemah, tetapi ia masih berusaha melawan Allah Yang Maha Kuat" jawabku.
Wajah raja itu berubah menjadi pucat. Ia bangun lalu meninggalkan tempat itu. Keesokan harinya ia datang menemuiku dan bertanya: "Manakah jalan menuju Allah?"
"Ada jalan yang kecil dan ada jalan yang besar, yang manakah yang engkau sukai? Jika engkau mengkehendaki jalan yang kecil, tinggalkanlah dunia dan hawa nafsu, setelah itu jangan berbuat dosa lagi. Jika engkau mengkehendaki jalan yang besar, tinggalkanlah segala sesuatu kecuali Allah dan kosongkanlah hatimu"
"Demi Allah akan kupilih jalan yang besar" jawab raja muda itu.
Esoknya dia memakai jubah yang dibuat dari bulu biribiri dan mengambil jalan menghampirkan diri kepada Allah. Tidak berapa lama kemudian ia menjadi seorang manusia yang soleh.
No comments:
Post a Comment